Search in This Blog

Sunday, December 30, 2018

Cara Mengapload GIF ke Dalam Blogspot Melalui Blogger Secara Cepat: Studi Kasus-1 dari Event Reunion SMPN 13 Bandung, Angkatan 1996.

Oléh: Yusni Tria Yunda, dan Kawan - Kawan Alumni SMPN 13 Bandung, Angkatan 1996.

Berdasarkan pengalaman salahsatu penulis: Yusni Tria Yunda, menggunakan Hand_Phone jenis Android: Samsung Duos, fail - fail foto yang mempunyai kapasitas data besar, dapat disusutkan (to shrink), lalu dijadikan sebagai fail GIF, yang sewaktu - waktu dapat dijadikan sebagai fail foto kembali (format JPEG) sesuai dengan keperluan, menggunakan beberapa langkah:

1. File - file foto discreenshot terlebih dahulu sehingga mempunyai éksténsi fail PNG. Dengan discreenshot, maka kapasitas data dari suatu fail foto yang diproduksi dari hasil kaméra Hand_Phone, akan menjadi susut (to shrink) menjadi lebih kecil daripada kapasitas sebelumnya.



2. Setelah dilakukan screenshot, File - file asli lalu dihapus agar memory card spacenya tetap leluasa.

3. File - file yang telah discreenshot, kemudian dikerat dari menu Galéri ("Gallery"). Dengan melakulan pengeratan terhadap fail - fail foto/gambar hasil screenshot, maka dapat menyusutkan lagi kapasitas fail yang telah disusutkan pertama kalinya tadi dengan cara discreenshot tersebut (poin-1). Maka, pengeratan adalah penyusutan tahap-2.



4. Apabila hendak dilakukan éditasi foto - foto, dapat diolah terlebih dahulu menggunakan Aplikasi Photo Editor ataupun Aplilasi Photo Grid, sehingga ketika disave: fail yang telah mengalami éditasi akan kembali mempunyai format JPEG.* Termasuk menampilkan back ground tertentu yang telah dibuat atau dimiliki oléh pengolah fail foto. Apabila belum, dan bermaksud mengadakan fail back ground, dapat mendownload dari GIF mengenai back ground dari produsèn yang menawarkannya di média publikasi, seperti konsèp di dalam alamat WordPress berikut: 

https://eksplorasi262707836.wordpress.com/2018/12/29/greengif653/ 

(apabila link belum teraksés secara langsung, lakukan sorot secara manual alamat tersebut, lalu pastekan ke alamat pencarian pada kolom Google/browser).

5. Setelah beberapa fail gambar diéditasi dalam aplikasi - aplikasi pengolah foto/gambar, lalu dapat dijadikan sebagai vidio minimalis tanpa suara, yang beréksténsi GIF. Caranya: "click" di sudut kanan atas Galéri (3 (tiga) titik vértikal) beberapa fail gambar yang akan dividiokan, lalu pilih: buat AGIF.

6. Atur kecepatan tayangan fail - fail vidio. Kecepatan tayang telah otomatis diatur oléh aplikasi, namun komposisi gambar (maksimal 20 fail gambar per-fail GIF) dan waktu penayangan dapat disesuaikan oléh pengguna.



7. Setelah vidio beréksténsi GIF jadi, pastikan keberadaannya di dalam folder 'File Saya', ataupun dari Galéri (membentuk folder sendiri bernama: GIF). Apabila telah dipastikan keberadaannya, dan telah sesuai dengan maksud pembuatan (téknis susunan gambar, serta durasi), lalu hapus gambar - gambar bahan penyusunnya agar kapasitas memory card / memory internal Hand Phone tetap optimal.

8. Apabila hendak melakukan upload fail - fail berékstènsi GIf secara bersamaan (koléktif) melalui média - média publikasi, disarankan menggunakan Aplikasi Blogger yang dapat diunduh/diinstall dari Play Store yang telah ada di dalam perangkat keras Hand Phone.** Maka, buka terlebih dahulu blogspot yang akan dipergunakan membagikan fail GIF, melalui Aplilasi Blogger dari Play Store tadi (bukan dari Browser).

9. Guna mengapload fail - fail GIF secara bersamaan, lakukan dari 'File Saya', bukan dari Galéri, klik 3 (tiga) titik vértikal dalam 'File Saya', lalu pilih: Bagikan. Pada pilihan 'Bagikan', pilih: Bagikan Melalui Blogger. Maka fail - fail GIF akan terapload ke dalam Blogspot yang dimaksud.




10. Kemudian lakukan éditasi, penambahan keterangan - keterangan dalam postingan, seperti yang lagi kami (para penulis) lakukan sebagai promo menata laba bagi guru - guru dan para orang tua ini.

Hanya saja, penempatan posisi tayangan fail GIF dalam blogspot yang aksèsnya melalui Blogger dari Play Store ini selalu menempatkan fail gambar/vidio di bagian bawah/ahir dari suatu postingan.

Guna mengubah posisinya (ke tengah - tengah artikel ataupun ke atas/awal postingan), dapat melakukan èditasi dari Aplikasi Blogger yang diaksès melalui Google/browser, setelah melakukan postingan, ataupun setelah menyimpan dalam bentuk draft menggunakan Aplikasi Blogger dari Play Store.

*Guna membédakan suatu fail beréksténsi JPEG ataukah beréksténsi PNG, dapat dilihat dari Galéri: apabila gambar tida dapat diputar (putar ke kanan ataupun putar ke kiri), itu adalah fail yang beréksténsi PNG, bukan JPEG. Kalau fail JPEG: dapat dilakukan pemutaran arah.

**Menurut hasil percobaan salahsatu penulis: Yusni Tria Yunda, beberapa média sosial, khususnya Facebook, juga média publikasi, khususnya WordPress, dapat mengapload fail - fail berékstési GIF ini maksimal 1x dalam tiap pengaploadan, dan di atas 1 fail ga memungkinkan guna diapload secara bersamaan waktunya.

Demikian pula halnya dengan Blogger yang beraksés dari Google (https://blogger.com ), yang bahkan cenderung jauh lebih banyak memerlukan waktu saat mengapload fail - fail berbentuk Vidio, termasuk yang beréksténsi GIF.

Kecuali jenis Aplikasi Blogger yang diinstall/dibeli melalui Aplikasi Belanja Play Store pada HP, bahkan dapat memuat beberapa fail beréksténsi GIF pada saat yang bersamaan, dan secara sangat cepat dibandingkan dengan Aplikasi Blogger yang diaksés melalui browser tadi.

Postingan ini adalah salahsatu contoh kelulusan dalam pengaploadan beberapa fail beréksténsi GIF ke dalam blogspot secara sekaligus dan sangat cepat.

___
Suntingan-1: tanggal dan hari yang sama dengan tanggal postingan: menautkan LINK: 'guru - guru', dan éditasi penempatan susunan GIF di tengah - tengah artikel (prakték poin-10).

Info lebih akurat, dapat menghubungi Psychiatrist Informathic di dalam keterangan gambar yang didapat pada tanggal 22/12/2018 ini.



Tuesday, December 25, 2018

Evaluasi Awal dan Berkala.

Oléh: Yusni Tria Yunda, dan Kawan - Kawan.

Pada Hari Sabtu, tanggal 22 Désémber 2018 yang lalu, penulis menghadiri acara Réuni SMPN 13 Bandung, angkatan kelulusan taun 1996.

Entah teman mana yang membayari tikétnya, tau - tau penulis dipersilahkan turut serta. Alhamdulillaah.

Bahagia, bertemu dengan teman - teman terdahulu, serta para guru terdahulu. Satu di antara beliau, ialah: Bu Emmi, Guru Wali Kelas penulis pada tahap awal (Kelas I), dan kemudian Mata Pelajaran Pendidikan Moral Pancasila di kelas selanjutnya.

Kepada beliau penulis mengajui pengakuan bahwa kelululusan para siswa dan para siswi secara akademik yang ditandai dengan penulisan sejumlah nilai - nilai pada Ijazah Selahiran (seangkatannya), sebenarnya hanyalah awal saja dari suatu pertanggungjawaban moral dari para siswa terhadap sejumlah nilai - nilai yang telah diberikan oléh para gurunya pada masa lalu.

Ketika diberi kesempatan berjumpa dalam koordinat X yang sama, Y yang berbéda, seperti halnya suatu acara réuni almamater, maka pemaknaan - pemaknaan baru yang didapatkan oléh para alumni merupakan hal yang diharapkan oléh para guru meréka sebagai hasil pembelajaran setelah sekian lama waktu berlalu, menjadi suatu Pos_Tés setelah Pre_Test pada zaman belajar secara formal.

Bagi sekolah - sekolah régulér umum (bukan pesantrén), pembelajaran Moral adalah hal penting dan mendasar sebagai pembekalan utama ibarat penanaman biji yang baik (al_Baqoroh ayat ke-261). Dan hasil - hasil dari panen tanaman tersebut, berupa moral yang baik, adalah keberhasilan para guru yang telah mendidik para siswa dan siswi, sesuai dengan amanat kepercayaan para orang tua meréka kepada pihak sekolah.

Dengan demikian, bagi hasil yang pantas atas jasa baik para guru, adalah dengan memberikan yang terbaik, di manapun berada, dalam setiap karya nyata para alumni éntitas pendidikan tertentu. Begitulah hakékat dari kelulusan, menurut hémat para penulis.

___
Suntingan-1: Dzuhur, tanggal yang sama, menautkan LINK: 'Moral', dan 'dan Kawan - Kawan'.

Suntingan-2: Ba'da Isya, tanggal yang sama, merédéfinisi konsép 'angkatan', yang dalam kenyataannya merupakan suatu himpunan dari beberapa kelompok input - output siswa/siswi (peserta didik).

Kelompok Pertama: dinisbahkan kepada para peserta didik yang mendaftar pada taun ajaran yang sama, dapat disebut: seangkatan (angkatan daftar). Kelompok Pertama ini dan Kelompok Ke-tiga, adalah kelompok mayoritas.

Kelompok Ke-dua: diusulkan dapat diisi oléh kuota 2 sub_kelompok. Yaitu: sub_kelompok yang dinisbahkan kepada para peserta didik yang mendaftar pada taun ke-2 ataupun taun ke-3 (taun - taun selanjutnya setelah pendaftaran Kelompok Pertama), sebagai mutasi peserta didik dari luar ke dalam éntitas. Serta, sub_kelompok ke-2: dinisbahkan kepada meréka yang setia menunggu para adik angkatannya guna dapat belajar bersama dalam taun ajaran yang sama meskipun para rékan seangkatannya sewaktu mendaftar dulu (pada taun ajaran sebelumnya) telah mendahului meréka. Kedua sub_kelompok ini, cukup serasi diinputasi sebagai satu kelompok yang sama (Kelompok Ke-dua). 

Kelompok Ke-tiga: dinisbahkan kepada para peserta didik yang lulus pada taun yang sama (taun ke-3 sejak kelompok mayoritas (umumnya Kelompok Pertama)) dengan Kelompok Pertama.

Kelompok Ke-empat: dinisbahkan kepada para peserta didik yang 'lulus duluan' atau melakukan mutasi ke éntitas pendidikan lainnya dan meninggal éntitas almamaternya di tengah - tengah masa jenjang belajar di almamaternya. Kelompok Ke-empat bersama - sama dengan Kelompok Ke-dua, biasanya adalah minoritas secara perséntaseu kuantitas.

Kelompok Ke-lima: dinisbahkan kepada Himpunan 'U' (Himpunan Semesta, atau "Universe") dari keseluruhan kelompok. Jelas, ini yang banyak, sebab mencakup keseluruhan kelompok dalam éntitas klasifikasi lima kelompok ini.

Adapun vidio pada tautan LINK di atas, diahiri dengan penulisan huruf 'U' ini, sebagai indikasi bahwa ini adalah Himpunan Semesta, yang mana angkatan mayoritas dalam Kelompok Mayor (Kelompok Pertama dan Ke-tiga) mewakili tiga kelompok lainnya, termasuk 2 (dua) Sub_Kelompok (minor) dalam semesta yang sama.

___
Suntingan-3: 27/12/2018, ba`da Isya: menambahkan vidio dari YouTube.

Suntingan-4: 30/12/2018, ba`da Ashr, mengubah alamat link 'dan Kawan - Kawan', dan menambahkan vidio dari YouTube:  Jonvilman:


Tuesday, December 18, 2018

Back Ground dalam Aplikasi: Sèmpel Photo Editor.




Olèh: Yusni Tria Yunda dan Ichsan Nugraha.



Nikah Atas ataupun Nikah Atas (selanjutnya disingkat: NA), adalah satu istilah yang pertama kalinya penulis dengar dan dapatkan dari Budi Priyatna: Ayah Majaji Salahseorang Penulis: Yusni Tria Yunda.

NA tulisan ini dibuat sebagai salahsatu penerapan téhnik membuat Latar Belakang (Back Ground), yang mana secara téknis adalah keahlian dari salahseorang penulis dalam bidang sablon: Ichsan Nugraha.

Namun, pada saat tulisan kini kami buat, kami mempunyai dimènsi pesan yang berbèda varian, yang_mana secara téhnis, Yusni Tria Yunda lagi ditida_mampukan berkarya dalam bidang sablon, namun lagi mempunyai fasilitas penggunaan Hand_Phone (HP), yang mana oléh sebah itulah LINK dari https://produksi-sablon.blogspot.com/2018/09/make-applicate-of-back-ground-in-photo.html?m=1 ditautkan ke dalam postingan ini, sebagai sémpel aplikasi Photo Editor.

Ke-dua: dasar pemikiran kami guna merumuskan bahan - bahan pemikiran bagi generasi selanjutnya ini, selain sebagai bentuk terima kasih kami terhadap berbagai pihak yang pernah berkontribusi dalam beberapa muamalah yang pernah kami lakukan bersama, juga guna menjadi rékan jejak dari teman - teman seangkatan kami pada saat belajar dan diluluskan dari SD dan SMP meskipun mungkin berbèda sedikit dalam perjalanan masing - masing.

Terutama dalam kara nama salah seorang penulis: Yusni Tria Yunda, yang dalam Sértifikat dari SCC-13 (Student Computer Club) ditulis: Yusni Tria Yuda, kurang huruf 'N' ('én') dalam kata: 'Yuda', seharusnya: 'Yunda'. Hal inipun diingat kembali oléh sebab adanya jasa dari skil yang dimiliki oléh (+Pa) Budi Priyatna, yang menyimpan dan apik dalam dokuméntasi fisik keperluan - keperluan berkas anak - anak dan keluarganya, berkat beliaulah ijazah - ijazah salahseorang penulis tersebut ditemukan kembali setelah kehidupan nomadén yang bersangkutan seiring taqdir dari Alloh yang kami yakini.

Adapun pada taun 2014 - 2015, kami juga secara bersama - sama lagi menjadi nasabah pinjaman Bank BRI, namun sempat macèt. Maka, tulisan inipun dapat menjadi salahsatu bentuk bagi hasil dari kami: para penulis, kepada Bank BRI, khususnya BRI Kantor Cabang Majalaya, Kantor Wilayah Bandung, yang pada taun - taun 2011 hingga Bulan Juni taun 2015, salahsèorang penulis: Yusni Tria Yunda, bertugas di arèa tersebut: yaitu berkantor secara fisik di Kecamatan Majalaya, Kabupatén Bandung.

Suatu hari pada taun 2013, saat itu Yusni, lagi mengemban tugas berabsèn dan bertargèt èkspansi out_standing (O.S.= pinjaman/krèdit) dari BRI (PT. BANK RAKYAT INDONESIA) lalu Yusni melakukan penelusuran terhadap beberapa prospèktus calon nasabah peminjam.

Tèhnik penelusuran yang Yusni lakukan saat itu, berbèda dengan yang pada masa - masa sebelumnya yang pernah dilakukannya setelah mendapatkan informasi awal dari beberapa orang senior di kantor, sehingga secara jalur: Yusni ta mengalami banyak kesulitan mencari calon nasabah baru yang baik, sehubungan data awal mengenai karakter dan kapasitas usaha, juga Track Record dari para calon nasabah pinjaman: telah diketaui lebih dahulu sebelum terjun ke lapangan probing secara off_line.

Mencoba menjajaki peluang targèt pinjaman secara heuristik: bertanya kepada penduduk dalam berbagai ségméntasi masyarakat di sekitar arèa yang_mana Yusni ditugaskan melakukan èkspansi di sana, adalah tèhnik seperti "guerilla" (gerilya), yang lebih intèns dilakukan olèh penulis pada taun - taun selepas taun 2012. Hal ini mengharuskan Yusni lebih fokus mengenali dan memahami lingkungan sosiologis di satu arèa, dibandingkan dengan disuapi: berupa bentuk data - data formal yang didapatkan dari bekal rèkan - rèkan di Bank BRI mengenai prospèk - prospèk calon nasabah.

Lagipula pada saat itu, kedua orang penulis mèmang cukup intèns bertemu, guna membahas bisnis masing - masing, serta penjajakan guna melakikan bisnis bersama. Ichsan Nugraha, pada taun 2015, setelah CV. NATA LABA didirikan, sempat komplèin kepada Yusni Tria Yunda: kenapa yang dilibatkan sebagai para sekutu CV NATA LABA adalah orang - orang selain dirinya?. Padahal di antara kedua orang  penulis yelah terjalin #hub kedekatan historis dan psikologis yang sangat dekat dan lama.

Saat itu, Yusni mempunyai argumèntasi bahwa langkah - langkah yang dia berempat lagi susun (Yusni Tria Yunda, Muhammad Akbar Alamsyah, Nurrohman, dan Bagja Gumelar), adalah langkah - langkah guna menjajaki peluang penerapan al_Baqoroh ayat 279, belum fokus mempelajari sudut pandangnya secara hakèkat dan thoriqoh, baru puber dari sisi syariatnya saja.

Maka Ichsan Nugraha komplèin: 'èmangna euweuh deui kitu ayat - ayat al_Qur`an tèh ngan tentang riba wungkul, Ni?'.

Saat itu, 2015, kami baru saja menyelesaikan 1 Jilid intisari dari buku berjudul: Dzikir Menghapus Ribaisme (Jilid-1), bersama salahseorang lagi penulis selain kami: Hery Aripin. Dicétak secara indèpenden dan terbatas, baik kuantitasnya juga distribusinya.

Demikian salahsatu poin latar belakang yang kami alami, dan pada ahirnya para penulispun perlu mengumpulkan berbagai pandangan dan solusi - solusi pemikiran serta contoh - contoh praktèk yang kami dapatkan dari keluarga kami, teman - teman kami, rékan - rékan bisnis kami, serta lingkungan - lingkungan sosial di berbagai tempat kami berinteraksi. Maksud kami adalah guna menemukan cara - cara pencatatan yang optimal dalam setiap kasus yang mungkin dihadapi, baik oléh kami secara tim produksi, ataupun oléh para rékan - rékan para penulis yang bekerjasama dengan kami. Réspon beserta berbagai "reason" dari beberapa pihak telah lama kami tandai, namun kami berdua belum melakukan break_side, break_up, ataupun break_down yang éféktif dengan rékan - rékan kami, baru sebatas éfisiein, sehingga optimalisasi belum sempurna, kecuali apabila musyawaroh menghasilkan poin - poin mufakat yang dapat kami semua jalankan bersama guna membangun jiwa - jiwa kita sendiri.

___
Suntingan-1: 28/12/2018, pukul 1:42 WIBB:  menautkan alamat vidio dalam YouTube (bentuk lanjutan tulisan dari gambar ini), klik gambar di atas.